
Dalam perspektif sosiologis kemiskinan suatu masyarakat disebabkan oleh 3 faktor, yaitu faktor konektfitas, konten dan manusia.
Konektifitas menyangkut ketersedian infrastruktur (jalan, jembatan, air bersih, listrik dan akses internet).
Konten menyangkut ketersediaan bahan bacaan baik dalam format cetak maupun digital (bahan pustaka) serta faktor manusia mrnyangkut tingkat pendidikan masyarakat terkait kemampuan untuk mendapatkan, mengolah dan mendayagunakan informasi untuk meningkatkan kapasitas diri dan lingkungannya.
Kampung Deraya adalah salah satu kampung (istilah lokal di wilayah Kab. Kutai Barat – Kaltim yang Sama dengan desa) merupakan salah satu desa yang masuk kategori desa tertinggal dari 18 desa tertinggal yang ada di Kaltim berdasarkan hasil penguran Indeks Desa Membangun (IDM) yang disusun oleh pemerintah.
Salah satu indikator yang digunakan dalam pengukuran IDM adalah ketersediaan perpustakaan/pojok baca desa untuk peningkatan literasi masyarakat.
Pada tanggal 26 Oktober 2022 bersama tim monev IDM Kaltim yang terdiri dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, BAPPEDA, Diskominfo, Biro Adbang, Boro Kesra, Dinas Pariwisata, PUPR dan Dinas Perpstakaan dan Kearsipan Kaltim melakukan kunjungan monev IDM dalam rangka menjaring masukan dan melihat secara langsung kondisi di kampung Deraya sambil memberikan bantuan langsung sesuai dengan tupoksi masin-masing OPD.
Dinas Perpustakaan & Kearsipan Kaltim dalan hal ini menjaring masukan dari perangkat desa terkait kebutuan masyarakat untuk penyediaan bahan bacaan melalu perpustakaan.

Kondisi kampung Deraya memang sangat memprihatinkan dimana infrastruktur jalan untuk menuju desa tersebut sangat sulit dan jaringan internet belum tersedia.

Jumlah Kepala Keluarga (KK) di desa Deraya sekitar 125 dengan mata pencaharian petani dan peternak sapi. TIM monev IDM Kaltim tidak dapat melakukan tugas dengan optimal karena terhambat kondisi jalan yang sangat jelek dan terpaksa hanya bisa mengutus 7 orang tim monev sebagai perwakilan tim dgn menggunakan motor trail utk masuk ke desa Deraya.
Bantuan buku yg seyogianya akan disumbangkan ke masyarakat terpaksa dipikul ke wilayah terdekat.
Kami berharap pemerintah dapat segera memperbaiki infrastruktur jalan dan jaringan komunikasi (internet) di desa Deraya sehingga intervensi program peningkatan literasi masyarakat melalui penyediaan perpustakaan desa dapat segers terwujud. (Humas DPK Kaltim)